MPTS

 

Multipurpose Tree Species

 (MPTS)

jenis-jenis tanaman yang menghasilkan kayu dan bukan kayu.

 

di susun oleh :

SUKARMI, SP

PENYULUH KEHUTANAN MUDA

CDK WILKER PACITAN

 Multipurpose Tree Species (MPTS) adalah sistem pengelolaan lahan dimana berbagai jenis kayu ditanam dan dikelola, tidak saja untuk menghasilkan kayu, akan tetapi juga daun-daunan dan buah-buahan yang dapat digunakan sebagai bahan makanan ataupun pakan ternak. Kelompok tani Hutan (KTH) di wilayah binaan Penyuluh Kehutanan CDK  Pacitan wilayah kerja Kecamatan Arjosari pada tahun 2021 mendapatkan tanaman MPTS dari Persemaian Permanen BPDAS HL  Solo , antara lain KTH Akur II Ds. Temon Kec. Arjosari Kab. Pacitan mendapatkan bibit  Pinus, Durian dan Alpulat.      KTH Aren Lestari  Ds. Temon Kec. Arjosari Kab. Pacitan mendapatkan bibit  Aren, Gaharu, Sengon , Alpukat, jengkol, kopi, gmelina . KTH Makmur Rukun  Ds. Sedayu Kec. Arjosari Kab. Pacitan mendapatkan bibit  Alpukat, Durian,Jmbu air, Jengkol, Jeruk, Nangka, pete, sirsat. KTH Guyub Rukun  Ds. Tremas  Kec. Arjosari Kab. Pacitan mendapatkan bibit  durian, jambu air, jati, nangka, sengon.

 

Multi purpose trees species (MPTS) : adalah jenis-jenis tanaman yang menghasilkan kayu dan bukan kayu.hal ini merupakan program kegiatan seksi  Tata Kelola Usaha kayu (TKUK  )  hasil hutan  yang menghasilkan kayu dan hasil hutan yang menghasilkan bukan kayu ( HHBK ) Cabang Dinas  Kehutanan Wilayah Kerja Pacitan Dinas Kehutanan Provinsi  Jawa Timur .

Hasil koordinasi penyuluh kehutanan dengan lembaga pemerintah Desa Temon Kec. Arjosari Kab. Pacitan  tentang pentingnya kelestarian hutan yang menjadi tanggung jawab bersama. Penyuluh Kehutanan pada kesempatan itu juga melakukan pembinaan kepada anggota KTH bahwa “Kelestarian hutan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, ini tanggung jawab kita semua, sehingga kita harus melibatkan semua elemen masyarakat dan stakeholder di sekitar kawasan hutan ini,” Penyuluh Kehutanan juga  mengatakan, bahwa saat ini masih dalam musim penghujan sangat baik untuk melakukan penanaman agar tanaman bisa tumbuh dan berkembang baik karena ketersediaan air yang cukup. penanaman ini kelak bisa berguna untuk meminimalisir dampak bencana banjir dan longsor, selain itu tumbuhnya pohon dapat memperbanyak kandungan oksigen serta menjaga sumber mata air untuk kelangsungan hidup masyarakat sekitarnya.


Pada kesempatan yang sama Penyuluh kehutanan di wilayah binaannya , juga berharap agar tanaman yang sudah ditanam di kawasan Hutan Rakyat  hendaknya masyarakat bersama Pemerintah Desa, PKSM  bisa merawat dan memelihara tanaman dengan baik. Kelak tanaman jika berkembang dan tumbuh besar akan bermanfaat bagi masyarakat sekitar, karena dapat menyerap air hujan, menghasilkan Oksigen (O2) dan akarnya dapat menahan tanah dari terjangan air hujan, dengan adanya penanaman ini diharapkan akan membawa dampak positif yakni bisa meminimalisir dampak bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, selain itu penanaman ini dimaksudkan untuk menjaga kelestarian sumber mata air dan keseimbangan ekosistem.


Pelaksanaan penanaman merupakan tahap kegiatan penting dalam serangkaian kegiatan rehabilitasi hutan maupun lahan. Jenis-jenis tanaman MPTS di suatu daerah biasanya lebih unggul dalam beberapa hal dibanding jenis tanaman berkayu dengan manfaat tunggal baik jenis endemik maupun eksotis. Keunggulan tersebut antara lain berasal dari habitat aslinya, telah teruji dan mampu beradaptasi dengan lingkungannya, bernilai melestarikan keanekaragaman hayati, dan secara finansial bernilai ekonomis yang tinggi serta disukai oleh masyarakat. Sehingga jenis-jenis pohon ini akan lebih prospektif memberikan peluang bagi keberhasilan kegiatan rehabilitasi lahan kritis jika ditawarkan sebagai jenis-jenis pohon yang digunakan untuk rehabilitasi. jenis-jenis tanaman serba guna (MPTS) yang paling umum ditanam oleh masyarakyat adalah durian (Durio zibethinus), rambutan (Nephelium lappaceum), alpukat (Persea americana), nangka (Artocarpus heterophyllus), mangga (Mangifera indica),kemiri (Aleurites moluccana), sirsak(Annona muricata), Petai (Parkia Speciosa), cengkeh (Syzygium aromaticum), jambu air (Eugenia Jambos), jambu biji (Psidium guajava) dan lain sebagainya. Tanaman yang ditanam akan tumbuh dengan baik apabila sesuai dengan kondisi lahan yang ada .Potensi ekonomi yang diperoleh dari tanaman MPTS sangat menjanjikan jika ditanam dan dirawat dengan baik. Produksinya tanaman ini tidak terbatas dan tidak hanya satu jenis hasil yang bisa di produksi contohnya: selain buah, kayu , getah atau daun juga dapat dirproduksi dari tanaman MPTS. Untuk itu harapan dari Penyuluh Kehutanan diwilayah binaan Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan bersama tim dari BPDAS HL  Solo , semua Kelompok tani hutan ( KTH ) menanam tanaman Multi purpose trees species (MPTS)  untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya .



.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arang Bakar

PENDAMPINGAN DESA DEVISA GULA AREN TEMON

KOHE